Sahabat, Masa kita sebentar lagi;)

22.28

Selamat malaaam. Selamat tanggal 31. Hari terakhir di bulan Maret yaa. Ga kerasa 2014 ternyata cepet banget. Rasa-rasanya baru kemaren gue macet-macetan di jalan buat tahun baruan, dan sebentar lagi udah mau masuk ke bulan April.

By the way, hari ini hari terakhir finalisasi buat pemilihan snmptn anak-anak kelas 12. Ga kerasa banget ya, sebentar lagi status gue udah bukan anak sekolaan lagi. Ga kerasa banget juga ternyata sebentar lagi umur gue 18 tahun. Dan ga kepikirannya ternyata gue udah dewasa. Yap, gua udah dewasa!

Tumbuh bareng sama temen-temen gue yang aneh. Ketawa bareng sama sahabat-sahabat gue yang idiot. Nangis bareng sama wanita wanita ringkih di sekitar gue. Semuanya ga kerasa. Semuanya berjalan dengan sempurna. Setiap hal yang Tuhan lukis dihidup gue, setiap hal yang Tuhan tulis dalam buku takdirnya semuanya berjalan dengan begitu indahnya.

Ya Tuhan, terimakasih atas setiap karunia yang kau berikan dalam setiap nafasku. Terimakasih atas setiap warna yang telah kau torehkan dalam setiap langkahku. Dan terimakasih atas segala hal indah yang kau pilihkan untukku.

Tuhan, masaku sebentar lagi. Masaku sudah tak lama lagi. Jika boleh aku meminta berikanlah sedikit kenangan indah untukku bersama sahabat-sahabatku. Bukankah setelah ini kami akan melangkahkan kaki kearah yang yang berlawanan?

Tuhan, saat aku berfikir akan tinggal jauh dari sahabat-sahabatku, aku merasa takut. Takut tak pernah bisa menemukan yang seperti mereka. Takut jika dunia di luar sana lebih mengerikan dari apa yang kubayangkan. Siapa yang akan memelukku saat aku jatuh nanti? Siapa yang akan tersenyum bersamaku saat aku berhasil nanti?

Tuhan, ingin rasanya aku berhenti sejenak di waktu ini. Ingin rasanya aku terus berada dimana aku bisa tertawa bebas bersama sahabat-sahabatku, dimana aku bisa bercanda dan menangis bersama mereka.

Sahabat, tinggal menghitung hari dimana kita bisa duduk dalam ruang kelas yang sama. Saling mengejek satu sama lain, menertawakan hal-hal sepele, membicarakan angan-angan indah saat kita bertemu lagi kelak.

Sahabat, setiap cerita tak bisa hanya diam di tempat. Sama seperti kita yang akan pergi dengan takdirnya masing-masing. Ini bukan akhir, tapi permulaan. Dimana kau akan mulai berjuang untuk masa depanmu kelak. Dimana kau akan mulai bangun dan mengejar mimpi-mimpi indahmu.

Sahabat, terimakasih atas segalanya. Terimakasih atas kenangan indahnya, terimakasih atas canda tawanya, terimakasih atas tangis bahagianya, terimakasih atas segala kesedihannya dan terimakasih karena kau mau mampir dan meninggalkan semua kenangan itu.

Bismillah. Usaha doa dan berserah. Yakinlah, bahwa setiap tempat yang udah Tuhan siapin, itulah terbaik;) keep fighting yaa

You Might Also Like

0 komentar